Hari/tanggal : Jumat, 21-11-2025
Kelas : 2 C
Selamat pagi sholih sholiha bu guru kelas 2C. bagaimana kabarnya? Semoga selalu sehat dan semangat ya😊
Sebelum belajar, mari kita menyimak tausiyah melaksanakan sholat dhuha dan muroja'ah surat pendek.
Metode dan Media ajar
- Metode/ Model pembelajaran: Discovery Learning
- Media ajar: Video pembelajaran, LKPD
1. Murid mampu berbicara dengan santun tentang beragam topik yang dikenali menggunakan volume dan intonasi yang tepat sesuai konteks. Murid mampu merespons dengan bertanya tentang sesuatu, menjawab, dan menanggapi komentar orang lain (teman, guru, dan/atau orangdewasa) dengan baik dan santun dalam suatu percakapan. Murid mampu mengungkapkan perasaan dan gagasan secara lisan dengan atau tanpa bantuan gambar/ilustrasi. Murid mampu menceritakan kembali suatu isi informasi yang dibaca atau didengar; dan menceritakan kembali teks narasi yang dibacakan atau dibaca dengan topik diri, keluarga, dan/atau lingkungan.
2. Mengenali berbagai karya seni rupa dua dan tiga dimensi di lingkungan sekitar secara sederhana.
2.
📌 Tujuan Pembelajaran (TP)
1. Murid dapat berbicara dengan santun menggunakan intonasi dan volume suara yang tepat sesuai situasi.
2. Mengetahui diorama dan bahan pembuatannya.
📌 Alur Tujuan Pembelajaran (ATP):
1. Murid dapat dapat menunjukkan sikap santun saat berbicara kepada teman, guru, dan orang dewasa.
2. Murid dapat mengatur volume suara dan intonasi sesuai tempat dan lawan bicara.
3. Murid dapat mempraktikkan berbicara santun melalui dialog, permainan peran, atau kegiatan diskusi.
4. Murid dapat membedakan cara berbicara dalam situasi formal (misalnya : berbicara di kelas) dan informal (misalnya: berbicara dengan teman).
5. Mengetahui pengertian diorama dan bahan untuk membuatnya.
PENGERTIAN
Kata kerja pasif adalah kata kerja yang menunjukkan bahwa subjek (penerima) dikenai tindakan.
CIRI-CIRI UMUM
1. Kata kerja pasif menggunakan awal di- atau ter-
2. Fokus pada pelaku aksi
CONTOH : ditulis, diantar, dipotong
Terkena, terjatuh, tersembunyi
A.Pengertian Diorama
Diorama adalah miniatur atau bentuk kecil dari suatu pemandangan, misalnya taman, hutan, pasar, sekolah, atau cerita tertentu. Diorama biasanya dibuat dalam bentuk 3 dimensi sehingga terlihat nyata.
B. Tujuan Pembelajaran
Setelah belajar materi ini, murid diharapkan dapat:
Mengenal apa itu diorama.
Menyebutkan berbagai bahan yang dapat digunakan untuk membuat diorama.
Membedakan bahan alam dan bahan buatan.
Memilih bahan yang sesuai untuk membuat diorama sederhana.
Menjelaskan alasan memilih bahan tertentu.
C. Jenis Bahan untuk Membuat Diorama
1. Bahan Alam
Bahan alam adalah bahan yang berasal dari alam.
Contoh:
Daun kering → menjadi pohon atau rumput.
Batang kayu kecil / ranting → menjadi batang pohon.
Batu kecil → menjadi jalan atau hiasan taman.
Pasir → menjadi tanah atau jalan.
Biji-bijian → untuk detail seperti bunga atau dekorasi.
Kelebihan:
Mudah ditemukan.
Teksturnya alami sehingga diorama lebih nyata.
Kekurangan:
Lebih cepat rusak jika tidak dijaga.
2. Bahan Buatan
Bahan buatan adalah bahan yang dibuat oleh manusia.
Contoh:
Kertas origami → membuat atap rumah atau daun.
Karton / kardus → membuat bangunan atau alas diorama.
Plastisin → membuat hewan, orang, tanaman.
Lem, gunting, cat air untuk membantu membuat bentuk.
Sedotan / stik es krim → pagar, tiang, jembatan kecil.
Kain perca → membuat bendera, pakaian kecil, atau tekstur rumput.
Kelebihan:
Tahan lama dan mudah dibentuk.
Warnanya beragam.
Kekurangan:
Harus dibeli dan disiapkan terlebih dahulu.
D. Cara Menentukan Bahan yang Tepat
Berikut langkah sederhana bagi murid kelas 2:
Menentukan tema diorama.
Contoh tema: taman bermain, kebun binatang, rumahku, hutan kecil.Menentukan benda apa saja yang ada di diorama.
Misal taman bermain → ada ayunan, pohon, rumput, jalan.Memilih bahan yang cocok untuk membuatnya.
Contoh:Pohon → ranting + kertas hijau atau plastisin
Ayunan → stik es krim + tali
Rumput → serutan kertas hijau
Tanah → pasir atau kardus cokelat
Mengapa memilih bahan itu?
Anak dilatih menjelaskan:“Saya memilih kertas hijau karena mudah dibentuk daun.”
“Saya memakai pasir untuk tanah agar tampak seperti sungguhan.”
E. Contoh Tabel Pemilihan Bahan Diorama
| Unsur Diorama | Bahan Alam | Bahan Buatan | Pilihan Murid |
|---|---|---|---|
| Pohon | ranting | plastisin / kertas | ranting + kertas |
| Rumput | daun kecil / rumput kering | kertas hijau | kertas hijau |
| Jalan | batu kecil / tanah | kardus | batu kecil |
| Rumah | — | kardus / karton |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar